CIMAHI FRN , 29 Agustus 2025 - Pemerintah Kota Cimahi, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), mengukuhkan pengurus Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RTIK) Kota Cimahi periode 2025-2029. Acara yang digelar di Aula Gedung A Pemkot Cimahi pada Kamis (28/8) ini menandai komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat ekosistem digital.
Walikota Cimahi, Ngatiyana, dalam sambutannya menekankan pentingnya peran RTIK dalam mewujudkan visi Cimahi Smart City. Menurutnya, di era society 5.0, teknologi menjadi kunci untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan menyelesaikan berbagai masalah sosial.
RTIK Diharapkan Jadi Mitra Pemerintah
"Saat ini telah berdiri RTIK Kota Cimahi, yang dibentuk sejak tahun 2017 sebagai organisasi yang berfokus terhadap edukasi dan pengembangan pemanfaatan TIK di Kota Cimahi," ujar Ngatiyana. Ia menambahkan, RTIK telah menjadi bagian tak terpisahkan dari perkembangan digitalisasi di kota ini.
Selain mengedukasi masyarakat, RTIK juga diharapkan menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat. Ngatiyana menyoroti beberapa program RTIK yang dinilai strategis, seperti Forum Usaha Relawan TIK (Furtik), yang membantu digitalisasi usaha mikro, serta peran mereka dalam menangkal berita hoaks.
"Nanti kalau ada hoaks, relawan TIK juga ikut menjawab ataupun menyampaikan yang sebenarnya," tegasnya.
Sinergi untuk Pembangunan Berkelanjutan
Kepala Diskominfo Kota Cimahi, Hendra Gunawan, dalam laporannya menyampaikan bahwa pembangunan tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah. Dibutuhkan peran aktif dari berbagai pihak, termasuk komunitas seperti RTIK, untuk menciptakan pembangunan yang berkelanjutan.
"Salah satu elemen masyarakat yang berperan penting dalam pembangunan adalah adanya komunitas... salah satunya adalah RTIK Kota Cimahi," jelas Hendra.
Ia berharap kolaborasi antara Pemkot Cimahi dan RTIK dapat semakin bersinergi, khususnya dalam kegiatan literasi digital.